Catatan Buruk Putri Indonesia di Nomor 100 dan 400 Meter
Catatan Buruk Putri Indonesia di Nomor 100 dan 400 Meter
Catatan Buruk Putri Indonesia di Nomor 100 dan 400 Meter
Shiomonyet, Hasrat untuk melihat perwakilan putri Indonesia pada partai puncak nomor lari 100 dan 400 meter harus pupus. Dalam pertandingan yang digelar di Gelora Bung Karno, Sabtu (25/8/2018) malam WIB, empat wakil Indonesia gagal melangkah ke babak selanjutnya.
Catatan tak memuaskan pertama ditorehkan oleh pelari Indonesia yang turun pada kelas 100 meter, Tyas Murtiningsih dan Yuliana. Berlaga di heat yang berbeda, keduanya gagal finis di posisi teratas.
Tyas, yang bertanding di heat dua hanya mampu menempati urutan lima dari tujuh pelari. Ia membukukan catatan waktu 12.05 detik dan berjarak 0.67 detik dari pelari India, Dutee Chand, yang menempati posisi pertama.
Torehan mengecewakan juga diraih oleh pelari Indonesia lain, Yuliana. Berlaga di heat empat, pelari berusia 24 tahun ini hanya mampu membukukan 12.01 detik dan berada di posisi tujuh dari delapan peserta.
Ambisi untuk memperbaiki buruknya catatan waktu di kategori 100 meter tak mampu dilakukan oleh pelari lain yang tampil di 400 meter. Dewi Ayu Agung Kurniayanti dan Sri Maya Sari, Indonesia lagi-lagi gagal mencapai babak final.
Dewi yang tampil di heat satu hanya mampu menorehkan catatan waktu 56.09 detik. Catatan waktu Sri yang tampil di heat tiga tak jauh berbeda. Sempat mengejutkan di awal, ia akhirnya menelan kekalahan dengan hanya membukukan 56.47 detik.
Torehan waktu dua pelari Indonesia tersebut berbeda amat jauh dengan koleksi wakil Bahrain, Salwa Naser, yang menjadi pelari tercepat di ronde pertama. Pelari berusia 20 tahun tersebut berhasil membukukan 50.86 detik.
Tidak ada komentar