Touring Jakarta-London, Stephen Sempat Tak Dapat Restu Istri
Stephen Langitan, Bikers Indonesia yang Tuntas Touring Jakarta-London. Foto: Dok. Stephen Langitan
ShioMonyet- Stephen Langitan menempuh perjalanan sepanjang 27.424 km dalam waktu 5 bulan dari Jakarta ke London naik sepeda motor. Dalam waktu tersebut sebagai seorang suami tentu ia juga menyimpan rindu kepada istri. Stephen sebelumnya sempat tidak diizinkan melakukan touring Jakarta-London.
"Sebagai pria yang sudah berkeluarga, tentu saja awalnya istri tidak merestui, sempat dia bilang kamu pilih saya atau motor," ucap Stephen Langitan saat konferensi pers di Marketing & Sales office Kawasaki Motor Indonesia, Gambir, Jakarta Pusat.
"Tetapi saya tetap menjalankan saja. Proposal tetap saya ajukan, saya hanya memikirkan membawa bendera merah putih, sampai menjelang bulan Maret akhirnya istri datang dalam acara pelepasan," tambah Stephen.
Tentu kita mendengar istilah di balik pria sukses ada wanita hebat di belakangnya, mungkin inilah yang sedang dialami Stephen. Saat ditanya bagaimana caranya melepas rasa kangen dengan keluarga, ia mengaku lebih sering mengabarkan lewat video call.
"Kangen sih ada, tapi dengan adanya teknologi sekarang sangat membantu, pakai video call, cukup sehari sekali saja, sekalian mengabarkan dan meminta doa dari keluarga," ucap Stephen.
Atas kerja keras dan tekad Stephen menyusuri belahan dunia guna mengharumkan bangsa lewat hobi otomotifnya, Kawasaki Motor Indonesia mengapresiasi hal itu dengan memberikan Versys 250 yang telah menemani 5 bulan perjalanan touring Jakarta-London menjadi milik Stephen. (rgr/ddn)
"Sebagai pria yang sudah berkeluarga, tentu saja awalnya istri tidak merestui, sempat dia bilang kamu pilih saya atau motor," ucap Stephen Langitan saat konferensi pers di Marketing & Sales office Kawasaki Motor Indonesia, Gambir, Jakarta Pusat.
"Tetapi saya tetap menjalankan saja. Proposal tetap saya ajukan, saya hanya memikirkan membawa bendera merah putih, sampai menjelang bulan Maret akhirnya istri datang dalam acara pelepasan," tambah Stephen.
Tentu kita mendengar istilah di balik pria sukses ada wanita hebat di belakangnya, mungkin inilah yang sedang dialami Stephen. Saat ditanya bagaimana caranya melepas rasa kangen dengan keluarga, ia mengaku lebih sering mengabarkan lewat video call.
"Kangen sih ada, tapi dengan adanya teknologi sekarang sangat membantu, pakai video call, cukup sehari sekali saja, sekalian mengabarkan dan meminta doa dari keluarga," ucap Stephen.
Atas kerja keras dan tekad Stephen menyusuri belahan dunia guna mengharumkan bangsa lewat hobi otomotifnya, Kawasaki Motor Indonesia mengapresiasi hal itu dengan memberikan Versys 250 yang telah menemani 5 bulan perjalanan touring Jakarta-London menjadi milik Stephen. (rgr/ddn)
Tidak ada komentar